FOOMBET – Tag <audio>
dalam HTML digunakan untuk menanamkan konten audio ke dalam halaman web. Ini memungkinkan pengguna untuk memutar file audio langsung dari browser mereka. Mari kita lihat cara penggunaan tag <audio>
:
baca juga : aside tag html untuk konten tambahan
Penggunaan Dasar
<audio controls>
<source src="audio-file.mp3" type="audio/mpeg">
Your browser does not support the audio element.
</audio>
Dalam contoh di atas, tag <audio>
memiliki atribut controls
yang menampilkan kontrol pemutaran audio standar, seperti tombol play, pause, dan volume. Tag <source>
digunakan untuk menentukan sumber file audio dengan atribut src
dan type
yang menentukan jenis file audio.
Contoh Lebih Lanjut
<audio controls>
<source src="audio-file.ogg" type="audio/ogg">
<source src="audio-file.mp3" type="audio/mpeg">
Your browser does not support the audio element.
</audio>
Dalam contoh ini, tag <audio>
memiliki beberapa tag <source>
, yang memungkinkan browser untuk memilih file audio yang didukung tergantung pada kemampuan dan preferensi pengguna.
Atribut Penting
src
: Menentukan URL dari file audio yang akan diputar.controls
: Menampilkan kontrol pemutaran audio standar.autoplay
: Memulai pemutaran audio secara otomatis saat halaman dimuat.loop
: Mengulang pemutaran audio secara otomatis setelah selesai.
Catatan Penting
- Pastikan menyediakan beberapa format file audio (misalnya MP3, OGG) untuk memastikan kompatibilitas dengan berbagai browser.
- Tambahkan pesan alternatif di dalam tag
<audio>
untuk ditampilkan jika browser pengguna tidak mendukung elemen audio.
baca juga : article tag html untuk isi independen
Kesimpulan HTML <audio>
Tag <audio>
dalam HTML memungkinkan pengembang untuk menanamkan konten audio ke dalam halaman web dengan mudah. Dengan menggunakan tag ini, pengguna dapat memutar file audio langsung dari browser mereka, sementara kontrol pemutaran standar mempermudah navigasi dan pengalaman pengguna.